(021) 4514 151 0811 1991 8888

Butuh informasi lebih lanjut? Hubungi Kami.

Menjadi Top Brand di Pasar Sabun Antiseptik Yang Penuh Sesak

26 September 2023

|

Asepso

Ada banyak sekali pilihan produk sabun mandi dengan berbagai macam brand di luar sana, mulai dari sabun mandi antiseptik hingga kecantikan. Salah satu brand sabun antiseptik yang selalu berinovasi dan melekat kuat dibenak konsumen adalah Asepso.

Belum lama ini, Asepso berhasil meraih Top Brand Award 2023 kategori Sabun Mandi Antiseptik. Berdasarkan data dari www.topbrand-award.com, sabun mandi antiseptik Asepso menempati urutan ketiga dengan Top Brand Index sebesar 11,80%.

Ini kali kedua Asepso meraih penghargaan paling bergengsi dan terpopuler bagi brand di Indonesia berdasarkan survei independent Frontier Group yang melibatkan responden dari 15 kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Medan, Palembang, Samarinda, Balikpapan, Banjarmasin, Makassar, Manado dan Denpasar.

Dalam survei tersebut, sabun mandi antiseptik Asepso berhasi meraih predikat Top Brand yang meliputi 3 aspek, yakni Top of Mind atau brand yang pertama kali disebut responden ketika kategori produknya disebutkan, Last Used atau brand yang terakhir kali digunakan responden dalam satu siklus pembelian ulang dan Future Intention atau keinginan responden untuk menggunakannya kembali di masa mendatang.

Director PT Pan Pacific Development Ronny Latu ketika ditemui Marketingcoid, mengaku sangat senang karena Asepso diakui oleh masyarakat Indonesia. “Sangat menyenangkan. Ini adalah pengakuan dari masyarakat,” ujar Ronny bangga.

Menurut Ronny, saat ini pasar sabun mandi antiseptik sangat penuh sesak, dimana saat pandemi ada banyak sekali produk-produk sabun antiseptik yang bermunculan. Di sinilah pentingnya top brand. “Pasarnya memang sudah crowded. Apalagi saat pandemi, yang oportunis itu banyak. Dimana banyak sekali brand-brand baru yang bermunculan,” ujarnya.

Nyatanya, produk-produk sabun antiseptik baru yang membanjiri pasar tidak membuat pasar Asepso menurun. Berdasarkan data Top Brand, pasar Asepso dari tahun 2019 hingga sekarang grafiknya terus naik.


Ronny menjelaskan, yang membuat Asepso bisa bertahan dan unggul adalah kualitas yang ditawarkannya selalu terjaga. Di consumer good itu orang tidak beli produk namun yang mereka membeli brand. Terkadang, saking kuatnya brand konsumen sampai tak sadar bahwa itu adalah brand. Di sinilah pentingnya branding untuk memperkuat brand. Karena, siapapun bisa saja membuat produk yang sama persis tapi mereka tidak bisa membeli brand.

Lebih lanjut Ronny mengatakan, agar bisa melekat kuat dibenak konsumen, brand harus menjaga kualitas produknya. Kualitas menjadi hal paling penting yang harus selalu dipertahankan dan dijaga. Brand itu memberi janji dan janji itu harus diwujudkan dalam bentuk kualitas.

Selain kualitas, Asepso juga menjalankan 4P dalam aktivitas branding-nya. Secara teori kita mungkin sudah sangat mengenal 4P; Price (harga), Place (Lokasi), Product (Produk) dan Promotion (promosi). Menurut Ronny, yang namanya murah dan mahal itu relatif. Namun yang pasti, ada harga yang harus dibayar untuk mendapatkan kualitas produk terbaik. Dan, Asepso itu berkualitas serta harganya pas. Sedangkan untuk place atau sebaran produk, Asepso saat ini sangat mudah didapatkan masyarakat karena sudah ada dimana-mana.

Untuk mempertahankan bahkan meningkatkan posisinya Asepso dalam TBI, Ronny mengatakan akan terus berinovasi dan menjada kualitas. “Saat pandemi terjadi banjir produk sabun antiseptik. Sekarang, akan terjadi seleksi alam dan Asepso akan kembali ke atas,” pungkasnya penuh percaya diri.

Sumber Marketing.co.id

Tags

Asepso

Suka dengan artikel ini? Bagikan artikel ini ke sosial media Anda.

© 2022.   Hak Cipta oleh    Dilindungi Undang-undang